Friday, June 29, 2012


SIDRAP -- Kelompok Kerja Ruang Belajar Masyarakat (Rubelmas) Sidrap ikut merasionalisasi kegiatan tahun 2012. Alasannya, anggaran yang dialokasikan pusat untuk menunjang kegiatan Pokja Rubelmas Sidrap hanya mencapai Rp120 juta.

Berbeda tahun lalu, anggaran yang dikucurkan untuk melaksanakan program penguatan Pokja Rubelmas Sidrap mencapai Rp300 juta. Hal ini terungkap di workshop sosialisasi perencanaan dan penetapan kegiatan di Aula Kantor SKB Pangkajen, Sabtu, 28 April.

Workshop I dan II Pokja Rubelmas Sidrap yang dihadiri Fasilitator Kabupaten, Fasilitator Kecamatan, BKAD, UPK, BP-UPK, TM, TPM, PL dan Setrawan dari 10 kecamatan di Sidrap ini, juga menyepakati melebur dua divisi serta mengganti posisi sekretaris dalam kepengurusan Pokja Rubelmas Sidrap tahun 2012 ini.

Dua divisi yang mengalami penciutan yakni, divisi pemberdayaan gender serta divisi TPM, sementara empat divisi lainnya yakni divisi pengembangan SDM, divisi pengawasan (CBM), divisi hukum/advokasi serta divisi media tetap dipertahankan. Sedangkan posisi sekretaris kini diambilalih Drs Haryono.

Fasilitator Kabupaten PNPM MP Sidrap, Mardiana Momon SPd di acara ini mengatakan, peleburan dua divisi dalam komposisi Pokja Rubelmas Sidrap tersebut merupakan konsekuensi atas keterbatasan anggaran serta pertimbangan efektifitas kegiatan yang akan dilaksanakan tahun ini.

Berdasarkan petunjuk teknis (Juknis) kata Mardiana, reposisi pengurus dan rasionalisasi program kerja memungkinkan dilaksanakan berdasarkan kondisi ketersediaan anggaran yang ada. "Mengingat alokasinya turun sekitar 60 persen lebih, maka tidak apa-apa kegiatan dikurangi," ungkap Mardiana.(**)